Ambil Air Suci Sebotol, Aksi Turis China Ini Dibanjiri Hujatan

Yang namanya berkunjung ke tempat wisata, kamu memang dituntut untuk menghormati dan mematuhi aturan yang berlaku. Karena jika seenaknya sendiri, kamu bakal jadi sasaran hujatan seperti yang dialami turis asal China ini. Wew, lagi-lagi turis asal Tiongkok. Apa yang mereka perbuat kali ini?
Adalah kuil Buddha Kiyomizudera yang ada di kawasan timur Kyoto yang jadi korban. Sekedar informasi, kuil Kiyomizudera dikenal akan sumber air suci yang berasal dari air terjun Otowa. Setiap pengunjung diperbolehkan mengambil air suci yang mengalir di kuil memakai segelas plastik kecil yang disediakan pihak kuil. Namun seorang turis China dilaporkan melakukan aksi tidak sopan.

Bayangkan saja, turis yang berbicara dalam bahasa Mandarin itu dengan santainya melompat ke kolam pancuran air suci yang jelas-jelas dilarang. Bukannya menggunakan gelas plastik, turis pria bertubuh tambun itu malah memakai sebotol air minuman plastik dan mengisinya dengan air suci tanpa dosa, seperti dilansir Shanghaiist.

Tak peduli dengan pandangan turis-turis lain yang mengantri rapi, si bapak-bapak asal Tiongkok inipun mengisi botol minumnya dengan air suci yang berasal dari tiga pancuran. Padahal menurut mitos setempat, setiap orang hanya bisa memilih satu pancuran dengan satu khasiat saja. Dari apa yang disebutkan, tiga pancuran di kuil Kiyomizudera punya khasiat yang berbeda-beda. Konon katanya masing-masing bisa mendatangkan panjang umur, kesuksesan dan mendatangkan jodoh.

Namun mereka yang dengan tamaknya meminum air dari ketiga sumber itu justru malah bisa saja mendatangkan sial. Tak heran aksi turis asal China ini langsung membuat warga Jepang emosi. Mereka menilai turis China tidak menghormati budaya setempat dan mengotori air kuil Kiyomizudera yang sudah berusia lebih dari 1.200 tahun itu.

Sungguh, aksi negatif turis China yang bikin onar di kuil suci ini bukanlah kali pertama. Beberapa waktu lalu, seorang turis asal China langsung banjir hujatan karena menendang lonceng doa di kuil Wat Phra That Doi Suthep, Thailand. Semoga saja tak ada wisatawan Indonesia yang bikin onar di negeri orang ya.